H
|
obi mendaki gunung adalah pengalaman atau hobi baru
untuk saya. Bermula dari ajakan teman satu kampus yang mengajak mendaki gunung.
Sebenarnya sudah cukup lama ingin mendaki gunung tapi belum ada yang mengajak. Hehehe.
Tertarik untuk mencoba mendaki gunung karna sepertinya sangat menantang dan
sangat mengasyikan. Berawal saya membaca cerita-cerita orang yang pernah
mendaki gunung, mendengar pengalaman teman saya yang sudah mendaki gunung, dan
melihat foto-foto pemandangaa digunung terutama saat sudah sampai puncak gunung
yang membuat saya semakin ingin mencoba mendaki gunung. hehehe.
Sekarang saya akan menceritakan hobi saya
yaitu pengalaman pertama kali mendaki gunung. Gunung yang saya kunjungi adalah
gunung Cikuray di daerah Garut.
Jum’at, 29
Agustus 2014
Hari Jum’at, yang hari itu malam harinya
saya dan teman-teman lainnya mulai packing. Dari perlengkapan kelompok dan
pribadi. Tenda, logistik, peralatan masak, trashbag. Sekitar pukul 21:30 saya
dan tim mulai melakukan perjalanan menuju Garut. Dari tempat kita berkumpul
menuju ke Cibitung dahulu menggunakan angkot yang sudah kita charter.
Setelah
sudah sampai di Cibitung, kita rehat sejenak sambil menunggu angkutan menuju
Garut. Sampai di Cibitung ternyata juga banyak orang-orang yang ingin mendaki,
terutama ke daerah Garut. Yaa maklumlah baru pertama kali pergi naik gunung ga
terlalu ngerti transportasinya. Hehehe. Ternyata angkutan yang kita gunakan
adalah truk. Iya truk barang. Wkwkw. Kira-kira ongkos naik truk per orang Rp
20.000,00.
Setelah teman saya sudah deal masalah
harga angkut dengan sopir truk. Sekitar pukul 12an, sudah beda hari kita
berangkat menuju Garut. Di dalam truk tidak hanya saya dan teman-teman saya
tetapi juga ada pendaki yang lain loh. Jadi tambah teman deh.
Sebelum Berangkat. (Depan Rumah Firrli) |
Istirahat dan Menunggu Angkutan ke Garut |
Di dalam Bak Truk |
Di dalam Bak Truk |
Sabtu, 30
Agustus 2014
Sekitar
pukul 4 pagi, saya dan teman-teman sudah sampai di Garut, tepatnya di depan
Terminal Guntur. Sesampainya disana kita rehat sambil menunggu Adzan Subuh. Setelah
sudah sholat subuh, kita sarapan pagi untuk mengisi tenaga saat mendaki nanti.
Pukul
06.00 kita siap-siap menuju Pos 1 (Pos Pemancar). Dari Terminal Guntur menuju
Pos 1 Pendakian (Pos Pemancar) menggunakan angkot yang sudah kita charter,
kira-kira Rp 20.000,00 per orang. Jalur angkot yang dilewati itu penuh
lika-liku (seperti hidup) dan agak menanjak. Sepanjang perjalanan menuju Pos 1
disuguhkan pemandang yang sangat bagus banget. Beneran bagus banget deh. Buat
kita takjub, ingat kuasa Allah.
Pukul 07:15 sampai di Pos 1 (Pos
Pemancar). Biaya masuk pendakian saat itu kira-kira Rp 3.000,00. Murah kan? Iya
murah banget. Kita istirahat lagi, mulai siap-siap untuk pendakian.
Pukul 08:05 kita mulai pendakian, sebelum
mendaki sebaiknya kita berdoa dahulu, minta perlindungan dan kelancaran saat
pendakian kepada Allah SWT. Track yang dilalui melewati perkebunan teh dan
jalurnya langsung menanjak. Wow.
Track Cikuray cukup menantang, awal
track saja lumayan menanjak. Sedikit sekali bonus (jalur mendatar) pada jalur Cikuray.
Pos per Pos saya dan teman-teman lainnya kita lewati dan akhirnya sampai di Pos
7, tempat biasa mendirikan tenda. Sampai di pos 7 kira-kira pukul 14:30. Dari pos
7 menuju puncak membutuhkan waktu 10-15 menit. Saya dan teman-teman
merencanakan menuju puncak keesokan harinya, pagi hari.
Di pos 7 kita mendirikan tenda dan mulai
masak-masak deh. Hahaha. Udah kelaparan banget. Kita cuman masak mie dan
minum-minuman yang hangat seperti teh, kopi atau energen.
Tenda sudah berdiri dan perlengkapan
pribadi sudah diatur di dalam tenda dengan rapi. Saya dan teman-teman istirahat
dan mulai tidur. Kita tidur setelah maghrib sampai jam 3 pagi. Wkwkw. Sangking
capeknya tidurnya pada pules banget.
Depan Masjid dekat Terminal Guntur |
Pemandangan dari Pos Pemancar |
Minggu, 31
Agustus 2014
Pukul
3 pagi saya dan teman-teman sudah bangun dari tidurnya. Udaranya sangat dingin
banget. Karna ini pertama kali sama mendaki gunung dan hampir berada di puncak
gunung, saya cukup kedinginan dan menggigil tubuh saya. ._.
Saya
iseng melongo dari dalam tenda melihat langit diluar dan ternyata pemandangan
langitnya sangat bagus dan menakjubkan bagi saya. Hamparan bintang sangat jelas
bertaburan di langit malam. Membuat saya terpana.
Oke.
Sekitar pukul 04:50 mulai menuju puncak. Jangan lupa berdoa lagi.
Pukul
05: 10 sampai puncak dan sangat dingin udaranya. Sudah banyak banget pendaki
yang sudah di puncak menunggu sunrise (matahari terbit). Sambil menahan udara
yang dingin dan agak berdesak-desakan sama pendaki yang lain.
Moment
yang ditunggu sudah mulai muncul. Duh jantung sampai berdebar-debar wkwkwk. Baru
hanya sedikit pijar cahaya matahari saja sudah bagus. Saya tidak lupa dan tidak
akan meninggal moment yang bagus ini. Moment matahari terbit saya abadikan
dengan kamera digital dan kamera hape saya.
Ini
menjadi moment atau pengalaman pertama saya melihat matahari terbit di puncak
gunung. Pengalaman yang tidak akan saya lupakan. Ini menjadi salah satu
pengalaman dan moment yang menakjubkan untuk saya sendiri.
Sudah
puas melihat sunrise, melihat
pemandangan sekitar gunung dari puncak, foto selfie, foto-foto bareng
teman-teman dan foto-foto pemandangan dari puncak gunung. Pukul 07:30 saya dan
teman-teman saya turun menuju tenda kita.
Sesampainya
di tenda, kita sarapan. Menu hari itu masih mie + sosis, roti dengan coklat
cair dan minumannya teh atau kopi. Setelah selesai sarapan, mulai packing tas dan merapikan tenda. Tidak ketinggalan
foto bareng sebelum mulai turun dari gunung. hehehe
Sekitar
pukul 10:00 kita mulai turun gunung. Menurut saya, yang paling melelahkan dan
capek itu saat turun gunung -_-. Karena kaki sangat menopang sekali badan dan
beban bawaan yang dipikul. Saya menjadi orang terakhir yang sampai bawah. Hahaha.
Sekitar
pukul 14:30 sampai pos pemancar. Istirahat sejenak dan tidak lupa membeli
souvenir :D. Souvenir yang saya beli itu sticker dan gantungan. Lumayan lah
buat oleh-oleh dari gunung Cikuray.
Sore
hari, pukul 16:00 sampai di Terminal Guntur. Sesampainya di Terminal, saya
sedikit bersih badan dahulu. Akhirnya kita pulang kerumah. Dari Terminal Guntur
kita menaiki Bus Primajasa, ongkosnya kira-kira Rp 42.500,00.
Pukul
22:00 sampai Rumah: Home Sweet Home.
xoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxoxo
Akhirnya
selesai juga pendakian kali ini. Sangat mengesankan untuk saya sendiri. Ini menjadi
awal hobi baru saya dan itu sangat mengasyikan. Menjadi rutinitas setiap tahun.
Satu atau dua kali setahun saya mendaki gunung. Dari mendaki gunung, saya mempunyai
banyak kenalan bahkan menjadi teman sampai sekarang dan mengerti kebersamaan
dan kekompakkan tim. Bersyukur atas nikmat Allah SWT. Mendaki gunung tidak hanya
mempunyai niat yang kuat tetapi juga fisik dan kesehatan yang mendukung. Saat mendaki
guunung jangan sombong, jangan mengucapkan kata-kata yang tidak sopan dan harus
bersikap baik dan sopan saat pendakian atau berada di gunung. Tidak sedikit
pendaki yang meregang nyawa karna kesombongannya saat di gunung dan faktor
kelelahan.
Jangan lupa membawa turun sampah yang kita bawa dan jaga kelestarian alam disana. Jangan meninggalkan sampah sekecil apapun di Gunung agar gunung tetap bersih.
Jangan lupa membawa turun sampah yang kita bawa dan jaga kelestarian alam disana. Jangan meninggalkan sampah sekecil apapun di Gunung agar gunung tetap bersih.
Sunrise di Puncak Gunung Cikuray |
Foto sebelum turun gunung. |
Foto Bersama. Gunung Cikuray, 2821 Mdpl. |
Foto Bersama. Gunung Cikuray, 2821 Mdpl. |
The End
Jasa Catering Jakarta harga murah untuk pesan Catering Jakarta Selatan Utara Timur Barat dan Catering Jakarta Pusat bisa pesan di Dpawon Catering.
BalasHapusSelain melayani Catering Jakarta Barat Timur Pusat Selatan dan Catering Jakarta Utara, Dpawonn Catering juga melayani Catering Depok Bogor Bekasi dan Catering Tangerang.
Info lebih lanjut kunjungi situs resminya:
www.dpawoncatering.com